Pages

Senin, 19 November 2012

Ahsanul Mufti : Tanggal 10 Muharram (Asyuro)



Assalamu'alaikum Wr Wb
Sahabat Ahsanul Mufti yang setia, pada kesempatan ini sang admin akan memberi pencerahan kepada sahabat-sahabat mengenai keistimewaan tanggal 10 Muharram dibandigkan dengan hari - hari pada bulan yang lain. Postingan ini diterbitkan karena sang admin sangat tertarik pada sebuah pembicaraan di suatu majelis ta'lim yang ada di Kota Bandung, tepatnya di Sarijadi.
Pada Majelis tersebut, Pak Ustaz, K.H Royanbuldani, mengambil sumber dari kitab I'anatutthalibin (Hasiah dari kitab Syarah Fathul Mu'in) yang bertemakan tentang keutamaan tanggal 10 Muharram. Sebagai blogger tentu saja admin tidak ketinggalan memperhatikan setiap ucapan Pak Ustaz yang begitu menyejukan hati, hal ini dikarenakan admin berfikir bahwa dirinya juga bisa seperti Pak Ustaz dalam menyampaikan ceramah, tapi dalam bentuk tertulis dan di dunia maya.
Oke sahabat Ahsanul Mufti, kita langsung saja berangkat ke pembahasan topik kita kali ini dan dimulai dari pendahuluan.
Pada pendahuluannya, Pak Ustaz menerangkan bahwa melakukan puasa pada tanggal 10 Muharram telah menjadi kebiasaan umat - umat dari jaman para nabi yang terdahulu, yaitu kaum nasrani dan yahudi. Mereka melakukan puasa karena mereka menganggap bahwa tanggal 10 Muharram merupakan tanggal yang sangat istimewa (Diselamatkannya Nabi Musa AS dari kejaran Fir'aun). Oleh karena itu kita juga sebagai umat muslim diperintahkan oleh nabi kita, Nabi Muhammad SAW, untuk melakukan puasa pada tanggal tersebut. Tetapi supaya kita tidak sama dengan mereka, maka kita harus membarengi puasa kita pada tanggal 10 itu dengan puasa pada tanggal 9 atau tanggal 11 nya.
Sampai disini mungkin sahabat bertanya "Apakah islam itu mencontek perbuatan kaum Yahudi + Nasrani ?". Jawabanya tentu saja TIDAK. Hal ini dapat dipahami dari Hadits yang intinya adalah bahwa ucapan - ucapan Nabi Muhammad SAW itu bukan dari hawa nafsu Nabi Muhammad, melainkan adalah Wahyu dari Allah SWT.
Kemudian ada lagi pertanyaan dari sahabat Ahsanul Mufti yang lain, "Kenapa tanggal 10 Muharam itu dikatakan istimewa ?" Nah ini dia pertanyaan yang sangat ditunggu - tunggu.
Jawaban dari pertanyaan diatas adalah karena pada tanggal 10 Muharram banyak terjadi kejadian penting, yaitu:
  1. Nabi Adam AS dan ibunda Hawa yang telah bertahun - tahun berpisah di dunia dipertemukan oleh Allah pada tanggal 10 Muharram di Padang Arafah.
  2. Nabi Idris AS diangkat Oleh Allah ke surga bertepatan dengan tanggal 10 Muharram.
  3. Pada jaman Nabi Nuh AS, tanggal 10 Muharam adalah tanggal berlabuhnya kapal Nabi Nuh setelah musibah banjir bandang yang menenggelamkan kaumnya yang dzalim dan tidak beriman. Pada saat itu  (tanggal 10 Muharram) Nabi Nuh AS bersyukur kepada Allah SWT dan melakukan puasa.
  4. Nabi Ibrahim AS diselamatkan dari kobaran api.
    Ketika Nabi Ibrahim AS membangkang terhadap Raja Namrud, maka Raja memerintahkan para pengawalnya untuk membakar Nabi Ibrahim. Sangat sadis pastinya sahabat, sahabat pastinya mengetahui katepel yang digunakan dalam perang Bangsa Romawi bukan? Nah, alat semacam itulah yang digunakan oleh para pengawal Raja Namrud untuk melemparkan tubuh Nabi Ibrahim ke dalam kobaran api yang telah dipersiapkan sebelumnya.
    Namun sahabat, atas izin Allah SWT api yang tadinya panas, tiba-tiba berubah menjadi sejuk bagi Nabi Ibrahim AS bahkan menjadi keselamatan baginya.
    Dan sahabat - sahabat perlu ketahui bahwa peristiwa itu terjadi pada tanggal 10 Muharram. Subhanallah.
  5. Nabi Yusuf AS dibebaskan dari penjara pada tanggal 10 Muharram
    Sahabat - sahabat tentunya telah mengetahui kisah Nabi Yusuf, Nabi yang pada awalnya dibuang oleh saudara – saudaranya, menjadi Perdana Menteri di negeri tetangga saudara - saudaranya. Namun sebelum menjadi Perdana Menteri, Nabi Yusuf pernah dipenjara karena terkena tuduhan dari para Istri Raja dengan alasan takut menjadi fitnah karena ketampanan Nabi Yusuf. Ketika di dalam penjara Nabi Yusuf pernah menabirkan mimpi kawannya dan terbukti kebenarannya. Makanya, ketika sang Raja bermimpi aneh, Nabi Yusuf diminta untuk menabirkan mimpinya. Dengan keahliannya dalam menabirkan mimpi dan atas izin Allah SWT maka Nabi Yusuf pun dibebaskan dari penjara dan diangkat menjadi Perdana Menteri.
  6. Nabi Ya'kub AS disembuhkan dari buta.
    Nabi Ya'kub adalah ayahnya Nabi Yusuf. Ketika Nabi Yusuf dibuang oleh saudara -saudaranya, Nabi Ya'kub menangis terus - menerus sampai dari matanya keluar darah. Mulai saat itulah penglihatan Nabi Ya'kub menjadi terganggu.
    Allah adalah Maha Kuasa, ketika Nabi Ya'kub dipertemukan dengan Nabi Yusuf yang telah menjadi Perdana Menteri, maka Nabi Ya'kub pun menangis haru dan pada saat itu juga penglihatannya kembali normal. Peristiwa itu terjadi pada tanggal 10 Muharram
  7. Disembuhkannya Nabi Ayyub AS dari penyakit yang menyerang tubuhnya
    Nabi Ayyub sembuh dari penyakitnya pada tanggal 10 Muharram, beliau diberitahu oleh Allah SWT bahwa penyakitnya akan sembuh jika beliau menancapkan tongkatnya dan mandi dari air yang memancar dari bekas tongkat itu.
  8. Nabi Musa AS membelah lautan
    Ketika Nabi Musa dan pengikutnya dikejar oleh Fir'aun dan bala tentaranya, Nabi Musa terjebak di pinggir lautan. Pada saat itu juga Allah SWT memerintahkan Nabi Musa untuk memukulkan tongkatnya pada air lautan. Maka terbelahlah lautan tersebut dan menjadikan jalan bagi Nabi Musa beserta pengikutnya.
  9. Diberikannya Kekuasaan pada Nabi Sulaiman AS
    Allah SWT memberikan 3 pilihan kepada Nabi Sulaiman, apakah ilmu, harta (kekayaan) atau kekuasaan. Ketika Nabi Sulaiman diberi pilihan itu, maka Nabi Sulaiman lebih memilih ilmu dibandingkan yang lainnya.
    Karena yang dipilih Nabi Sulaiman adalah ilmu, maka dengan ilmunya itu Nabi Sulaiman dapat memiliki ketiga aspek diatas, baik ilmu, kekayaan ataupun kekuasaan. Nah sahabat, tanggal 10 Muharram itu adalah tanggal diberikannya kekuasaan pada Nabi Sulaiman. Makanya bagi sahabat - sahabat yang menginginkan menjadi seorang pemimpin, hendaklah berpuasa pada tanggal 10 Muharram tersebut sebagai cara Tafa:ul terhadap Nabi Sulaiman AS.
  10. Keluarnya Nabi Yunus AS dari perut ikan
    Ketika Nabi Yunus memimpin kaumnya, kaumnya tersebut sangat membangkang terhadap perintah Allah SWT dan sangat sulit untuk diberi nasihat. Nabi Yunus merasa putus asa dan beliau memilih untuk pergi meninggalkan kaumnya.
    Akan tetapi, ditengah perjalanan laut yang ditempuh oleh Nabi Yunus, beliau dilemparkan kelautan oleh sang nakhoda karena perahu yang ditngganginya kelebihan penumpang. Akhirnya Nabi Yunus ditelan oleh ikan yang sangat besar dan berada dalam perut ikan yang gelap gulita.
    Mendapat musibah seperti itu Nabi Yunus akhirnya sadar akan dosanya yaitu meninggalkan kaumnya. Pada saat itu juga beliau langsung memohon ampun kepada Allah SWT atas dosa - dosa beliau kepada-Nya. Beliau mengucapkan kalimat "Laailaaha illa anta, Subhaanaka inni kuntu minazzhalimiin". Dengan upaya seperti itu akhirnya ikan besar yang menelan Nabi Yunus memuntahkan beliau ke tepi pantai pada tanggal 10 Muharram.
  11. Awal mula diciptakannya alam semesta
    Pada tanggal 10 Muharram, Allah SWT mulai menciptakan alam semesta.
  12. Awal turunya hujan ke muka bumi
    Air merupakan komponen yang sangat penting bagi kehidupan. Tanpa air, maka semua makhluk hidup tidak dapat hidup. Pada tanggal 10 Muharram ini, Allah SWT menurunkan air hujan yang pertama dari langit.
Nah sahabat - sahabat, itulah peristiwa - peristiwa besar yang terjadi pada tanggal 10 Muharram. Kembali lagi ke pertanyaan diatas. Jawaban kedua dari pertanyaan diatas adalah karena Nabi Muhammad SAW memerintahkan kita untuk berpuasa pada hari tersebut.
Para ulama terdahulu telah memberikan amalan - amalan yang disarankan untuk diamalkan pada tanggal 10 Muharram. Diantaranya adalah "Barang siapa yang membaca kalimat -Hasbunnallah wa Ni'mal waakil Ni'mal Maulaa wa Ni'mannatsiir- sebanyak 70 kali maka dirinya akan terjaga dari perbuatan dosa dan dunia akan menjadi mudah baginya (akan diberikan kemudahan dalam segala hal)".
Sahabat - sahabat akhirnya kita tiba pada akhir postingan, admin menyarankan kepada sahabat semuanya pada tanggal 10 Muharram nanti sahabat melakukan amalan - amalan yang telah sahabat ketahui. Saran admin, pada tanggal 10 Muharram sekitar pukul 09.00 sahabat mengambil air wudhu dan lakukanlah shalat dhuha seperti biasanya. Setelah itu sahabat berdo'a seperti biasa kemudian bacalah kalimat -Hasbunnallah wa Ni'mal waakil Ni'mal Maulaa wa Ni'mannatsiir- sebanyak 70 kali dan do'a yang biasa dibaca pada tanggal 10 Muharram (suka ada di majmu' syarif). Insya Allah hidup sahabat akan semakin bermanfaat.
Sekali lagi admin ucapkan terima kasih kepada sahabat - sahabat yang telah menyempatkan waktunya untuk membaca postingan ini.
Wassalamu'alaikum Wr Wb

#Ilmu tanpa amal bagai pohon tak berbuah.
#ahsanulmufti.blogspot.com

2 komentar:

Unknown mengatakan...

assalamualaikum wr.wb

Putuberbagi mengatakan...

Info yang sangat bermanfaat gan :).. Kunjungi balik ya.. PutuGiBagi

Posting Komentar